Gunung Sitoli,opsjurnal.online
Seorang pria di Kota Gunung Sitoli, Sumatera Utara (Sumut) bernama Eddy Sofyan (60) ditemukan tewas penuh luka bacok di tokonya. Polisi pun menangkap terga pelaku pembunuhan tersebut, yakni AZ (26).
"Kurang dari 24 jam, satu terduga pelaku inisial AZ berhasil diamankan Satreskrim Polres Nias," kata Plt Kasi Humas Polres Nias Aipda Restu Gulo, Minggu (3/12/2023).
Restu belum memerinci lebih jauh soal kasus itu. Dia mengatakan pelaku saat ini masih menjalani proses pemeriksaan.
"(Pelaku) saat ini sedang menjalani pemeriksaan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Eddy Sofyan ditemukan tewas penuh luka bacok. Korban pertama kali ditemukan oleh istrinya.
Restu Gulo mengatakan korban ditemukan tewas di toko telurnya di Jalan Diponegoro, Kecamatan Gunung Sitoli, kemarin malam. Korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah.
"Ditemukannya sekitar pukul 21.30 WIB," kata Restu.
Restu Gulo mengatakan kejadian itu berawal saat istri korban yang tengah berada di rumah curiga karena suaminya tak juga kunjung pulang. Istri korban pun menelepon korban puluhan kali, tetapi tidak diangkat.
Karena tak ada kabar, istri korban memutuskan untuk menemui suaminya ke toko mereka. Setibanya di sana, istri korban kaget karena di lantai terdapat ceceran darah.
"Istri korban melihat darah di lantai bagian bawah mobil pikap yang sudah terparkir dan melihat di sebelah kanan mobil ditemukan tumpukkan telur berjatuhan dan pecah di lantai," ujarnya.
Korban pun masuk ke dalam untuk menyisir asal darah tersebut. Setibanya di ruang tamu, korban melihat suaminya sudah terlentang di atas lantai dengan penuh luka tusukan.
"Istri korban melihat meja kasir yang sering korban duduki untuk transaksi bisnis telurnya, di mana bagian laci telah terbuka dan di lantai berserakan beberapa surat," kata Restu.
Istri korban pun berlari ke depan toko untuk meminta pertolongan warga. Tak lama, warga pun berdatangan hingga akhirnya kejadian itu dilaporkan ke pihak kepolisian.
Petugas yang menerima laporan kejadian itu langsung menuju lokasi. Pihak kepolisian pun melakukan olah TKP dan membawa jasad korban ke RSU M Thomsen Nias untuk divisum.
Sumber: Detik.com
